Selamat Datang

Blog ini hanya sekedar tulisan dari sebagian perjalanan hidup menir ... kl ada yg bermanfaat ya syukur tul g ... kl ad masukan silahkan kirim email ke menir_mappers@ymail.com

Senin, 07 Maret 2011

Sistem koordinat geografi

Sistem koordinat geografi
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Belum Diperiksa


Peta Bumi yang menunjukkan garis-garis lintang (horizontal) dan bujur (vertikal)
Sistem koordinat geografi digunakan untuk menunjukkan suatu titik di Bumi berdasarkan garis lintang dan garis bujur.
Garis lintang yaitu garis vertikal yang mengukur sudut antara suatu titik dengan garis katulistiwa. Titik di utara garis katulistiwa dinamakan Lintang Utara sedangkan titik di selatan katulistiwa dinamakan Lintang Selatan.
Garis bujur yaitu horizontal yang mengukur sudut antara suatu titik dengan titik nol di Bumi yaitu Greenwich di London Britania Raya yang merupakan titik bujur 0° atau 360° yang diterima secara internasional. Titik di barat bujur 0° dinamakan Bujur Barat sedangkan titik di timur 0° dinamakan Bujur Timur.
Suatu titik di Bumi dapat dideskripsikan dengan menggabungkan kedua pengukuran tersebut.

Baca Selengkapnya......

Meridian (geografi)

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Belum Diperiksa
Langsung ke: navigasi, cari

Meridian Utama di Greenwich, Inggris
Dalam geografi, meridian adalah sebuah garis khayal pada permukaan bumi, tempat kedudukan titik-titik dengan bujur yang sama, menghubungkan kutub utara dan kutub selatan. Dengan demikian setiap titik di permukaan bumi memiliki meridiannya sendiri-sendiri. Sebuah titik di suatu meridian ditentukan posisinya oleh lintang. Setiap meridian selalu tegak lurus dengan lingkaran lintang. Tiap-tiap meridian memiliki panjang yang sama, yaitu setengah dari lingkaran besar bola bumi.

Meridian yang melewati instrumen fundamental (lingkaran transit) yang ada di Observatorium Greenwich, Inggris, berdasarkan persetujuan internasional dianggap sebagai Meridian Utama atau Meridian Standar. Meridian ini memiliki arti bujur nol derajat. Meridian lainnya diidentifikasi dengan sebuah sudut yang dibentuk oleh perpotongan antara bidang meridian tersebut dan bidang Meridian Utama. Meridian pada sisi bumi yang berlawanan dengan Greenwich (yang merupakan setengah lingkaran lain dari sebuah lingkaran yang melewati Greenwich) adalah bujur 180°. Meridian lainnya terletak antara 0° dan 180° bujur barat di hemisfer barat (barat Greenwich) dan antara 0° dan 180° bujur timur di hemisfer timur (timur Greenwich).

Istilah "meridian" berasal dari bahasa Latin, meridies, yang berarti "tengah hari" (atau "midday" dalam bahasa Inggris); Matahari melintasi titik di atas suatu meridian yang merupakan titik setengah jalan lintasannya antara saat terbit dan tenggelam. Akar kata Latin yang sama digunakan juga untuk menyebut istilah A.M. dan P.M. yaitu suatu pernyataan waktu untuk memisahkan jam-jam dalam satu hari ketika dinyatakan dalam sistem 12 jam.

Baca Selengkapnya......

Meridian (astronomi)

Meridian (astronomi)
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Belum Diperiksa
Dalam astronomi, meridian pengamat adalah sebuah lingkaran besar khayal pada bola langit yang melewati zenit dan titik utara/selatan horison. Lingkaran besar ini selanjutnya melewati kutub utara langit dan kutub selatan langit dan tegak lurus horison lokal.
Meridian atas adalah setengah lingkaran meridian yang ada di atas horison dan meridian bawah adalah setengah lingkaran meridian yang ada di bawah horison. Meridian pengamat suatu tempat adalah khas tempat itu. Setiap saat, akibat rotasi Bumi, benda-benda langit akan bergantian melewati meridian lokal pengamat. Suatu bintang akan dikatakan transit atau kulminasi atas jika bintang tersebut berada di meridian atas pengamat, dan dikatakan kulminasi bawah jika berada di meridian bawah pengamat.

Baca Selengkapnya......

Khatulistiwa


Baca Selengkapnya......

Lingkaran besar



Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Belum Diperiksa

Lingkaran besar pada sebuah bola adalah sebuah lingkaran yang memotong bola menjadi dua bagian sama besar
Dalam geometri bola, lingkaran besar adalah lingkaran pada permukaan sebuah bola yang memiliki keliling yang sama dengan keliling bola tersebut. Dengan kata lain, lingkaran besar pada sebuah bola adalah lingkaran yang memiliki pusat yang sama dengan pusat bola tersebut. Sebuah lingkaran besar adalah lingkaran yang dibentuk oleh perpotongan sebuah bidang yang melewati pusat sebuah bola dengan permukaan bola tersebut. Lingkaran besar adalah lingkaran terbesar yang dapat dibuat pada sebuah permukaan bola. Sebuah lingkaran besar pada sebuah bola pasti akan memotong bola tersebut menjadi dua bagian sama besar.
Lingkaran apapun pada permukaan bola yang tidak memotong bola menjadi dua bagian sama besar disebut sebagai lingkaran kecil. Lingkaran besar dan lingkaran kecil dapat melewati dua buah titik yang sama pada permukaan bola.
Pada kasus Bumi, contoh sederhana dari sebuah lingkaran besar adalah lingkaran ekuator Bumi. Semua bujur Bumi juga dapat dianggap sebagai lingkaran besar dengan asumsi Bumi adalah sebuah bola. Semua lingkaran lintang, selain lintang 0 derajat, adalah lingkaran kecil. Jarak terpendek yang menghubungkan dua buah tempat di permukaan Bumi pasti dibentuk oleh sebuah busur lingkaran besar Bumi. Jarak terpendek ini disebut sebagai sebuah geodesik Bumi.
Pada kasus bola langit, lingkaran ekliptika dan lingkaran ekuator langit adalah sebuah lingkaran besar dari bola langit.

Baca Selengkapnya......

Garis bujur



Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Belum Diperiksa


Peta Bumi, memperlihatkan garis-garis bujur, yang nampak melengkung dan vertikal pada proyeksi ini, namun sebenarnya garis-garis bujur tersebut merupakan setengah dari sebuah lingkaran besar bumi.


Tiap lokasi di bumi dapat dinyatakan dengan garis bujur (tegak) dalam satuan derajad (yaitu letak timur atau barat dari garis 0° Greenwich (kota London)
Bujur kadangkala dinotasikan oleh abjad Yunani λ, menggambarkan lokasi sebuah tempat di timur atau barat Bumi dari sebuah garis utara-selatan yang disebut Meridian Utama. Longitude diberikan berdasarkan pengukuran sudut yang berkisar dari 0° di Meridian Utama ke +180° arah timur dan −180° arah barat. Tidak seperti lintang yang memiliki ekuator sebagai posisi awal alami, tidak ada posisi awal alami untuk bujur. Oleh karena itu, sebuah dasar meridian harus dipilih. Meskipun kartografer Britania Raya telah lama menggunakan meridian Observatorium Greenwich di London, referensi lainnya digunakan di tempat yang berbeda, termasuk Ferro, Roma, Kopenhagen, Yerusalem, Saint Petersburg, Pisa, Paris, Philadelphia, dan Washington, D.C.. Pada 1884, Konferensi Meridian Internasional mengadopsi meridian Greenwich sebagai Meridian utama universal atau titik nol bujur.
Dalam bahasa Indonesia bujur di sebelah barat Meridian diberi nama Bujur Barat (BB), demikian pula bujur di sebelah timur Meridian diberi nama Bujur Timur (BT). Nama-nama ini tidak dijumpai dalam bahasa Inggris. Bujur Barat dan Bujur TImur merupakan garis khayal yang menghubungkan titik Kutub Utara dengan Kutub Selatan bumi dan menyatakan besarnya sudut antara posisi bujur dengan garis Meridian. Garis Meridian sendiri adalah bujur 0 derajat.

Baca Selengkapnya......

Garis lintang



Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Belum Diperiksa


Peta Bumi yang menunjukkan garis lintang yang pada proyeksi ini lurus horizontal, namun sebenarnya melingkar dengan radius yang berbeda-beda.
Dalam geografi, garis lintang adalah garis khayal yang digunakan untuk menentukan lokasi di Bumi terhadap garis khatulistiwa (utara atau selatan). Posisi lintang biasanya dinotasikan dengan simbol huruf Yunani φ. Posisi lintang merupakan penghitungan sudut dari 0° di khatulistiwa sampai ke +90° di kutub utara dan -90° di kutub selatan.
Ko-lintang adalah tambahan dari lintang.
Dalam bahasa Indonesia lintang di sebelah utara khatulistiwa diberi nama Lintang Utara (LU), demikian pula lintang di sebelah selatan khatulistiwa diberi nama Lintang Selatan (LS). Nama-nama ini tidak dijumpai dalam bahasa Inggris. Lintang Utara Lintang Selatan menyatakan besarnya sudut antara posisi lintang dengan garis Khatulistiwa. Garis Khatulistiwa sendiri adalah lintang 0 derajat.
[sunting]Pembagian

Setiap derajat lintang dibagi menjadi 60 menit (satu menit lintang mendekati satu mil laut atau 1852 meter, yang kemudian dibagi lagi menjadi 60 detik. Untuk keakurasian tinggi detik digunakan dengan pecahan desimal.
[sunting]Lintang yang penting

Lintang yang cukup penting adalah Garis Balik Utara (23°27′ LU), Garis Balik Selatan (23°27′ LS), Lingkaran Arktik (66°33′ LU), dan Lingkaran Antarktik (66°33′ LS).
Hanya antara kedua Garis Balik matahari dapat berada di zenith. Hanya di utara Lingkaran Arktik atau selatan Lingkaran Antarktik matahari tengah malam dapat terjadi

Baca Selengkapnya......